Selasa, 14 Agustus 2012
Purpose of the happiness
00.09
No comments
Oke, tujuan
saya buat blog sangat sangat sederhana. Hanya untuk mengisi waktu luang selama
saya hidup di kampung terpencil ini, CIJULANG terletak 340 KM dari kota bandung,
tempat dimana saya tinggal sekarang. Seperti kata postingan saya sebelumnya, sangat
susah mencari peradaban “ANAK MUDA” di sekitar sini. Paling yang hanya ada
perkumpulan yg aneh, contohnya : geng motor yang bajunya ga pernah di cuci
selama 3 bulan, ibu2 pengajian (sama sekali ga matching dgn umur saya yg
sekarang) dan terakhir perkumpulan sepeda ONTEL. Yang terakhir sih lumayan oke, bayangin aja lo
jalan2 sore sambil naik benda yg dulu di pake oleh para KOMPENI (baca: belanda)
sambil dadah dadah ke orang2, keren juga sih tapi masalahnya cuman satu. Gue ga
punya sepeda ONTEL dan ga mau punya benda itu, knp? Terakhir gue naik sepeda
punya Aki, titit gue mengais kesakitan. Minta di infus di rumah sakit kata dia.
Suuram
Back to
the topic, pertama kali gue menginjakkan kaki di sini, gue sama sekali ga
mengenal seekor manusia pun di tempat ini. Kecuali keluarga2 dari kakek dan
nenek saya, tapi satu hal yang harus kita ketahui dari orang suku sunda. Mereka
orang2 yg luar biasa ramah, sangat welcome, pandai bergaul dan tidak mudah di
gauli (amin). Ada banyak perbedaan antara suku saya (bugis) dengan org sunda,
salah satunya yaitu tempo bicara. Saya terkenal cerewet di antara teman2 yang
ada di makassar, dan tempo bicara saya lumayan cepat, apalagi kalau sudah
berbicara dalam bahasa tumbuh tumbuhan. He
Sumpah,
orang di sini itu bicaranya pelaaannn banget terus kayak orang loyo gitu. Sama sekali
ga pantes di ajak jadi supporter PSM (Persatuan Sepakbola Makassar), makanya
kalau saya berbicara dengan mereka pasti mereka kira saya sedang marah, padahal
emang udah dari dulu suara saya kyk gini. Rumit kan?
Tapi di
balik itu semua, orang2 sunda adalah perkumpulan orang2 yang ramah dan cinta
damai, jarang terjadi perkelahian slama saya di sini. Oh iya, saya hampir lupa
bahas tentang CEWEK sunda. Cihhuuy, suuiitt suuiitt *nyisirRambut*. Ehm, oke
back to the topic. Sejauh mata memandang, telinga mendengar, lidah mengecap dan
kulit meraba. Bagi saya cewek sunda yang mempunyai kecantikan yang luuar biasa,
contohnya : mamah gue. Beruntung banget tuh ayah saya bisa menikah dengan gadis
yg rupawan, padahal apa coba? Ayah saya itu tampangnya pas2an banget, meskipun
di atas Brad pitt sih (knp? Ada yg ga setuju? Maju siniih, kita sependapat kok
:D). Kembali ke cewek sunda, tidak cuman di hiasi wajah yang menarik, mereka
juga di berkahi sifat yang anggun, penyabar, setia (belum pasti sih, tapi rata2
sih gtu), sopan, ramah, kentutnya bau banget karena suka makan jengkol, pete
dll.
Kesimpulannya
yaitu kalau pengen dapet kebahagiaan dalam hal rumah tangga, mending cari
pasangan istri orang sunda deh. Buktinya ga usah jauh2, mamah saya aja masih
setia sama ayah saya sampai sekarang, karena saya ga tau cowok2 sunda kyk
gimana dlam hal berhubungan, jadi saya belum mau nyaranin untuk para cewek. Haha
Masih banyak
sepotong kebahagiaan kebahagiaan kecil yang bisa kita dapatkan di sekitar kita,
baik itu kebahagiaan dalam jangka panjang maupun jangka pendek. So, ga usah
terlalu larut dalam kesedihan, karena di setiap langkah yang kita tempuh ada
beribu macam kebahagiaan yang akan kita dapatkan.
0 komentar:
Posting Komentar